Gubernur Menghimbau Setiap Masjid Dipasangi Jaringan Wifi

KSB NEWS – Mataram- Masjid- masjid di NTB diharapkan mulai berbenah dan harus bersahabat dengan teknologi. Terlebih banyak pemuda dan remaja yang menginginkan agar masjid menjadi pusat kajian ilmu pengetahuan dan gampang terakses dengan jaringan internet.

“Untuk memajukan remaja masjid itu, tidak hanya dengan ceramah saja, namun perlunya jaringan teknologi yang dihadirkan di masjid misalnya berupa wifi,” kata Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah saat memberikan sambutan dalam acara Pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPW BKPRMI) Provinsi NTB di Aula Pendopo Wali Kota Mataram, Sabtu (9/11/2019)

Gubernur menyampaikan bahwa internet gratis diperlukan untuk menarik para pemuda dan remaja agar mereka datang ke masjid. Karena pola pikir pemuda sekarang, kata Gubernur, sudah jauh berbeda, “ Misalnya pemuda dahulu sangat senang pulang ke desa masing-masing bertemu dengan keluarganya. Namun, pemuda sekarang tidak mau pergi ke desa jika tidak ada jaringan internet,” katanya.

Oleh sebab itu, Bang Zul sapaannya, menawarkan kepada Ketua BKPRMI NTB, H. Mohan Roliskana untuk bekerjasama membangun masjid yang melek teknologi. “Saya menawarkan kerjasama dengan Ketua BKPRMI NTB untuk mengadakan wifi gratis di setiap masjid, dimulai dari kota Mataram ini,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) BKPRMI, Said Aldi Al-Idrus mengucapkan terimakasih kepada Gubernur yang telah menyempatkan diri datang untuk memberikan masukan kepada BKPRMI.

Ia berpesan kepada para pengurus yang telah dilantik agar menggerakkan para pemuda dan remaja di setiap daerahnya masing-masing untuk mengajak mereka meramaikan masjid.

“Saya dan segenap pengurus pusat mengajak pengurus DPW yang baru saja dilantik untuk meramaikan masjid di seluruh pelosok di Nusa Tenggara Barat ini,” ajaknya.

Di akhir penyampaiannya, Ketua DPP ini mengatakan bahwa DPP akan menyumbangkan sebuah masjid untuk masyarakat Lombok Utara sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana gempa bumi beberapa waktu yang lalu.(*)