KSB NEWS – Kunjungan kerja staff ahli bidang lingkungan kementerian pertanian RI bersama dinas pertanian kabupaten Sumbawa Barat dan perkebunan provinsi Nusa Tenggara Barat dalam rangka petugas Turun Lapangan yang diadakan di Aula kantor Dinas pertanian pada Rabu (22/01)
Dalam pertemuan tersebut yang dihadiri pula oleh Staff ahli Bidang Lingkungan Pertanian Kementerian Pertanian RI, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, Abdul Aziz SH.,MH menjelaskan bahwa selama ini para petani yang ada di Sumbawa Barat hanya mengurus sawah dengan mengairi, memupuk dan kemudian panen setelah itu menjualnya dalam bentuk gabah.
” Dan pastinya hasil yang didapatkan petani tidak besar, sebesar petani menjualnya dalam bentuk yang sudah menjadi beras,” kata Sekda.
Kemudian, lanjut Sekda, kami berharap para petani padi yang ada ditanah pariri lema bariri dapat menjual hasil panen dalam bentuk beras yang telah diolah, bukan lagi menjual padi secara langsung atau dalam bentuk gabah.
” Agar ada pengerjaan setelah panen. pengeringan, digiling, dan dikemas.
Sehingga dapat meningkatkan faktor ekonomi petani,” ujarnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Staf Ahli Bidang Lingkungan Pertanian Kementerian Pertanian RI, Ir. Pending Dadih Permana, M.Ec. DEV, Kepala Bidang Tanaman Pangan Pemprov NTB, Ir. H. Budi Subagio, MM, Kepala Dinas Pertanian KSB, Suhadi, SP., M.Si, Para Kepala Bidang Dinas Pertanian, dan staf lainnya.(Bs)