Taliwang, Sumbawa Barat — Kabar gembira datang dari dunia pelayanan kesehatan Sumbawa Barat. Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa resmi merilis sedikitnya 12 klinik dokter spesialis sebagai upaya memperkuat pelayanan prima bagi masyarakat. Langkah strategis ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan, khususnya bagi pasien yang membutuhkan penanganan medis lebih serius dan profesional.
Seperti umumnya rumah sakit tipe C lainnya, RSUD Asy-Syifa tentu wajib memiliki dokter spesialis umum seperti penyakit dalam, gigi, anestesi, kandungan, dan anak. Namun, manajemen rumah sakit tersebut melakukan terobosan lebih jauh dengan menghadirkan klinik spesialis scientifik medis atau dokter spesialis yang menangani penyakit dengan teknologi tinggi serta penanganan medis yang lebih spesifik.
Direktur RSUD Asy-Syifa, Andi Suhaeri, S.St, MM.Inov, melalui Kepala Bidang Komunikasi Publik dan Rekam Medis RSUD Asy-Syifa, Kalsum, S.Km, M.M.Inov, menjelaskan bahwa klinik spesialis unggulan kini telah tersedia dan siap menangani berbagai jenis keluhan kesehatan masyarakat. “Kita ada spesialis syaraf, jantung dan mata serta fisioterapi. Dokter spesialis tadi didukung dengan penggunaan fasilitas teknologi medis termutakhir,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (7/10/2025).
Secara keseluruhan, rumah sakit milik pemerintah tersebut kini memiliki 12 klinik dokter spesialis, meliputi spesialis penyakit dalam, anestesi, bedah, jantung, syaraf, mata, THT, anak, dan kandungan. Selain itu tersedia pula klinik gigi dan mulut, fisioterapi, serta psikiatri. Keberadaan berbagai spesialis tersebut merupakan langkah nyata dalam memperluas ragam layanan medis bagi pasien.
Tidak hanya memperkuat sumber daya dokter spesialis, RSUD Asy-Syifa juga didukung oleh enam dokter umum dan puluhan tenaga medis lainnya. Komposisi ini menjadikan rumah sakit tersebut semakin siap memberikan pelayanan menyeluruh, mulai dari pemeriksaan ringan hingga perawatan intensif untuk kasus tertentu.
Baru-baru ini, fasilitas rumah sakit juga semakin lengkap menyusul peresmian ruang CT Scan dan ruang Neurologi oleh Bupati Sumbawa Barat, Amar Nurmansyah. Peresmian dua ruangan penting ini sekaligus menandai peningkatan signifikan dalam kemampuan diagnostik RSUD Asy-Syifa.
CT Scan, sebagai alat pencitraan organ tubuh, berfungsi memindai bagian-bagian penting seperti tengkorak kepala, tulang, jantung, dan pembuluh darah. Kualitas visual yang dihasilkan jauh lebih detail dibandingkan foto rontgen konvensional sehingga memudahkan dokter dalam menganalisis kondisi pasien secara lebih akurat.
Sementara itu, ruang Neurologi dilengkapi perangkat medis khusus untuk memeriksa sistem saraf, termasuk otak, sumsum tulang belakang, hingga saraf perifer. Ruangan ini memungkinkan dokter spesialis syaraf melakukan evaluasi mendalam terhadap berbagai gangguan neurologis yang dialami pasien.
Menurut Kalsum, kehadiran dua fasilitas baru tersebut menjadi bagian penting dalam memperkuat layanan medis berteknologi tinggi di RSUD Asy-Syifa. “Dua alat itu semakin melengkapi fasilitas medis berteknologi tinggi yang dimiliki RSUD Asy-Syifa saat ini,” ujarnya.
Upaya pengenalan klinik dokter spesialis ini juga menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat bahwa RSUD Asy-Syifa, sebagai rumah sakit tipe C, kini telah memiliki fasilitas dan layanan spesialistik yang semakin lengkap. Harapannya, masyarakat tidak perlu lagi dirujuk keluar daerah untuk mendapatkan layanan medis lanjutan.
Dengan kelengkapan fasilitas dan hadirnya dokter spesialis dari berbagai bidang, RSUD Asy-Syifa semakin memantapkan diri sebagai rumah sakit rujukan utama di Kabupaten Sumbawa Barat. Pemerintah pun optimis pelayanan kesehatan di daerah akan terus meningkat seiring dengan komitmen pengembangan fasilitas dan kualitas sumber daya manusia di sektor kesehatan. (JR).