Sumbawa Barat – Setelah sekian lama kesulitan air bersih dialami masyarakat KSB menyusul macetnya pasokan Air Minum Perumda Kabupaten Sumbawa Barat. Hal itu membuat ribuan pelanggan tidak lagi mendapatkan suplai air dan memaksa beberapa diantaranya beralih ke Sumur Bor.
Kepada media ini, Muhammad Saihu,S.AP,. menyampaikan bahwa kebutuhan air minum adalah kebutuhan pokok apalagi pada saat Bulan Suci Ramadhan.
” Kami masyarakat mendorong pemerintah daerah membenahi PDAM, karena masyarakat Pesisir dengan kondisi tanah asin/payau membuat sumur’pun percuma, Sangat berharap jikalau ada masalah seperti saat ini khususnya diwilayah ini, supaya mendatangkan Mobil Tangki membantu warga yang sangat membutuhkan air .” Kata Saihu
Tidak hanya itu kami masyarakat sangat berharap agar DPRD KSB sebagai lembaga mewakili masyrakat, bisa memanggil Organ Perumda Bintang Bano, yaitu Direktur dan Dewas Perumda Bintang Bano termasuk Bidang Terkait, karena selama ini Perusahaan Daerah Bintang Bano selalu menuai masalah,” undang secara resmi, termasuk bisa menghadirkan media” Ujar Saihu.(K1/rj)