Taliwang — Sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian alam Kodim 1628/SB Bersama Pemda melaksanakan Penghijauan di seluruh wilayah Koramil Jajaran Kodim 1628/SB, sebagai tindak lanjut dari istruksi Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Maruli Simanjuntak agar seluruh Satuan Jajaran Kodam IX/Udayana Sebali Nusra melaksanakan Penanaman Pohon Serentak diwilayah masing masing, kegiatan penanaman juga dikolaborasi dengan karya bakti Penanaman pohon Pol Pp Sumbawa Barat.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1628/SB Letkol Czi. Sunardi, ST, M IP., disela sela kegiatan menanam Pohon yang terpusat di Kompleks Kemutar Telu Central Taliwang Sumbawa Barat Jumat (3/12/2021).
Diungkap Dandim bahwa dalam kehidupan, manusia akan selalu bergantung pada keberadaan pohon, begitu juga sebaliknya. Masing-masing dari keduanya memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Pohon yang memberikan kehidupan dan berbagai sumber daya untuk manusia, ucapnya.
Penghijauan merupakan salah satu bentuk peran manusia kita semua dalam menjaga lingkungan seperti penghijauan yang saat ini kita dilakukan tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Sumbawa Barat oleh Koramil Jajaran Kodim 1628/SB bersama forkopincam serta seluruh Komponen masyarakat karena dengan melakukan penanaman pepohonan nantinya bisa lihat penghijauan ini seperti di taman kota KTC, pinggir jalan, atau di tempat-tempat yang berupa tanah lapang, hutan gunung, pesisir pantai serta lahan lahan kosong lainnya, ujar Dandim.
Selain memberikan kesan segar dan memperindah pemandangan di tempat-tempat umum, penghijauan ini juga memberikan banyak manfaat bagi lingkungan. Pohon-pohon yang ditanam akan mengatasi polusi yang banyak dihasilkan di jalan raya, dan memberikan suplai oksigen bagi manusia.
Manfaat penghijauan tidak hanya sampai di situ. Masih banyak manfaat penghijauan yang bisa dirasakan oleh lingkungan, khususnya manusia. Berikut ini, dikutip dari Conserve Energy Future, beberapa manfaat penghijauan bagi lingkungan dan manusia
Manfaat penghijauan yang pertama adalah untuk mencegah erosi tanah, tanah tandus juga akan dengan mudah mengalami banjir saat hujan,yang mengakibatkan lapisan tanah atas terbawa ke sungai dan sumber air di daerah tersebut.
Dengan penghijauan, pepohonan akan bertindak sebagai penghalang angin sehingga melemahkan kecepatan angin dan mengurangi dampak dan kemampuannya untuk membawa partikel yang besar dari tanah. Akar-akar pohon yang tertanam di dalam tanah juga berguna menahan tanah untuk memastikan bahwa tanah tidak terseret air selama banjir.
Manfaat penghijauan yang kedua yaitu membuat kualitas udara menjadi lebih baik. Pohon memainkan peran penting dalam memurnikan udara. Orang-orang yang tinggal di daerah dengan banyak pohon memiliki risiko lebih kecil menderita kondisi yang berhubungan dengan udara. Ini karena pohon dapat memurnikan karbon dioksida dan memberikan oksigen melalui fotosintesis.
Manfaat penghijauan ketiga yaitu berguna untuk memperbaiki kualitas air. Manusia dan hewan bergantung sangat pada air bersih untuk bertahan hidup. Itulah mengapa penting untuk melindungi daerah aliran sungai (DAS). Meskipun sebagian besar upaya untuk memulihkan daerah aliran sungai sudah ada, namun penghijauan memainkan peran utama dalam menciptakan daerah aliran sungai baru.
Manfaat penghijauan yang keempat adalah sebagai pelestarian satwa liar. Ketika hutan mulai berkurang, jumlah satwa liar juga ikut berkurang. Hewan liar adalah yang paling menderita ketika manusia menyerang dan menghabisi hutan dan habitat mereka yang lain.
Manfaat penghijauan yang kelima yaitu sebagai pengontrol iklim. Indonesia merupakan negara yang memiliki iklim tropis, artinya iklim panas yang mendapatkan sinar matahari lebih panas daripada iklim yang lainnya
Menanam pepohonan di lahan tandus manfaat yang lebih daripada menanam pohon di hutan yang menipis. Menanam pohon di hutan yang menipis bertujuan untuk membantu memulihkan ekosistem di daerah tersebut. Sedangkan ketika penanaman pohon dilakukan di tanah tandus, bisa membantu menciptakan ekosistem baru.
Manfaat penghijauan yang selanjutnya yaitu berguna untuk mencegah terjadinya banjir. Pepohonan yang ditanam mempunyai akar yang berfungsi sebagai penyerap air dan menyimpannya di dalam tanah.
Dengan melakukan penghijauan, manusia juga bisa mendapatkan pupuk alami. Daun-daun yang gugur dari pohon, dapat ditampung dan kita olah menjadi pupuk kompos.
Jika di sekitar lingkungan Anda banyak terdapat pepohonan, Anda tidak perlu repot-repot mencari pupuk kompos. Karena Anda bisa mengumpulkan sampah dedaunan untuk digunakan sebagai pupuk alami.
Selain memberikan manfaat kesehatan dan juga manfaat bagi makhluk hidup lainnya, adanya penghijauan dapat mengubah pemandangan menjadi lebih indah dan segar.
Pemandangan yang menampilkan pepohonan hijau membuat mata menjadi lebih rileks dan pikiran menjadi lebih segar. Ini juga dinilai bisa berguna untuk meredakan stres. Area penghijauan juga terkadang dijadikan sebagai tempat wisata, urai Dandim
Adapun jenis tanamam 5800 pohon campuran yang ditanam serentak hari ini diwilayah Kodim 1628/SB antara lain pohon keras jenis tanaman jangan menengah sengon, making, kayu putih, kemiri pohon produktif manggis, durian, nangka, sawu, rambutan, kelengkeng, pohon pesisir pantai magrov, tandas Dandim
Untuk lokasi masing -masing wilayah jajaran Koramil Jumlah Bibit 5800 Pohon campuran diantaranya Koramil 1628-01/Taliwang 1600 pohon Peserta : 250 orang (Anggota Makodim dan Koramil 01/Taliwang, Polres, Pol PP, OPD, Persit,Toga toma, Mahasiswa dan masyarakat,jenis pohon campuran Pohon Duren Pohon Mangga batang, pohon Sawo pohon kelengkeng yang dilaksanakan di KTC dan diMakodim 1628/SB .
Wilayah Koramil 02/sekongkang Tempat di Dusun pesing desa Sekongkang Bawah Kec. Sekongkang. Jumlah Pohon 1600 Pohon Pohon kayu trambesi, kayu jati putih pohon nangka mahoni
Peserta 50 orang
Wilayah Koramil 03/Seteluk penanaman pohen serentak
Bertempat didua lokasi Lapangan Desa seteluk tengah 800 pohon bibit kayu trembesi dan nangka, Di desa seran 800 pohon mahoni, trembesi dan nagka Peserta 150 org
Koramil 04/Poto tano.
Tempat Dusun jembatan Kembar Desa Senayan Kec. Poto tano.
Jumlah pohon 1600 Pohon campuran batang (Kayu trambesi, pohon, kayu jati putih Nangka Mahoni Peserta 50 orang.
Koramil 05/Jereweh.
Tempat Desa Belo Kec Jereweh Jumlah pohon 1600 Pohon campuran kayu trambesi, nangka , mahoni Peserta 70 orang.
Dan Lokasi untuk paru paru Kota Taliwang dan untuk koramil jajaran menjaga lingkungan baik dr Longsor ataupun penghijauan akibat gundul.
Adapun hadir pada kegiatan penghijauan Dandim 1628/SB, Bupati Sumbawa Barat diwakili Sekda, Kapolres Sumbawa Barat diwakili Wakapolres Sumbawa Barat, Kajari, Kepala BNN, Ketua DPRD Sumbawa Barat diwakili Wakil ketua, Kadis Sekda Sumbawa Barat, Kepala Opd Sumbawa Barat, Anggota TNI,Porli, Satpol PP, Linmas, Organisasi kemasyarakatan,kepemudaan, mahasiswa pelajar, serta tersebar masing masing wilayah Koramil jajaran Kodim 1628/SB